Putri duyung memang hanyalah cerita yang sudah melegenda dan sering menjadi cerita wajib anak sebelum tidur malam. Namun, kisah itu masih melekat dalam benak perempuan cantik bernama Hannah Fraser, yang sudah terpesona akan putri duyung sejak berusia tiga tahun.
Fotografer Ted Grambeau mengabadikan foto indah si Putri Duyung, Hannah Fraser (36)yang sedang berenang bersama seekor paus. Foto ini di ambil untuk tujuan konservasi (Foto: Ted Grambeau/Dailymail) |
Hannah, seorang wanita Australia yang kini tinggal di LA, membuat ekor putri duyung pertamanya pada usia sembilan tahun, setelah melihat film Splash yang dibintangi Daryl Hannah |
Warga Australia yang kini menetap di Los Angeles ini mampu bertahan lama saat berada di dalam air. Ia bisa menahan nafas hingga dua menit, dan berenang ke kedalaman 45 kaki, yang memungkinkan Hannah bergerak bebas bagai seorang putri duyung yang nyata, tanpa memerlukan bantuan peralatan menyelam.
Tahun 2007, ia berenang dengan ikan paus humpback di pulau Vava'u, Tonga. Foto itu digunakan sebagai promosi konservasi laut dan menentang perburuan ikan paus. Pengambilan foto itu dilatarbelakangi atas kekesalan Hannah dan suaminya yang seorang surfer, Dave Rastovich, terhadap perizinan pembantaian ikan paus berkedok 'penelitian ilmiah' oleh International Whaling Commission.
Foto bawah air menunjukkan Hannah yang sedang berenang dengan lumba-lumba dan paus, menurutnya ikan-ikan besar itu tertarik dengannya |
Pasangan ini akhirnya terbang ke Tonga bersama fotografer Ted Grambeau dan pembuat film Bali Strickland. Foto-foto yang berhasil diambil Ted dan dokumenter yang direkam Bali, mampu menangkap gambar indah ikan paus humpback yang berenang bebas dengan Hannah.
Ada pengalaman seru yang dialami Hannah saat berenang dengan ikan paus di Tonga. Ia tidak pernah lupa bunyi keras yang dikeluarkan oleh ikan paus di bawah air. Foto yang diambil Ted juga muncul di buku cerita anak-anak berjudul 'The Surfer and the Mermaid', yang bertujuan untuk memberi inspirasi konservasi ikan paus pada anak sejak dini.
"Semua gambar Hannah bersama ikan paus benar-benar puitis dan seperti nyata. Suatu gambar yang indah," ujar Ted.
Hannah terlihat sedang berenang dengan ikan paus humpback di Pulau Vava'u, Tonga. Foto ini di ambil untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kehidupan laut dan menentang perburuan paus |
Ketika itu, ia mendapat pengalaman pahit karena dipukul oleh nelayan dengan dayung dan tongkat kayu. Sehingga, Hannah dan rekan lain tidak bisa mendekat kearah nelayan dan tidak mampu menyelamatkan lumba-lumba.
"Kekecewaan saya begitu besar dan tidak terlukiskan. Aku menangis berjam-jam, setelah usai melakukan aksi itu," terang Hannah.
Pembuat film Rob Benavides saat ini sedang membuat film dokumenter tentang Hannah, yang akan menampilkan Hannah sebagai putri duyung untuk kampanye kehidupan laut |
Karena, Hannah berenang dengan ikan hiu putih yang sangat besar, berukuran sekitar 14 kaki. Hannah mengatakan bahwa ketakutannya selama ini adalah berenang di laut yang ada ikan hiu. Namun, ia berpikir bahwa bila ingin menjadi putri duyung profesional, ia harus mampu mengalahkan ketakutannya itu.
Daryl Hannah yang memerankan putri duyung di film Splash tahun 1984, sosok yang pertama kali menjadi inspirasi bagi Hannah Fraser |
"Salah satu pesan penting dalam konservasi laut saat ini adalah adanya penangkapan yang berlebihan. Kami harus meminta negara untuk lebih mengatur industri perikanan mereka," kata Rob.